Pengenalan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam dunia yang semakin terhubung melalui teknologi digital, literasi digital menjadi suatu keahlian yang penting bagi semua lapisan masyarakat, termasuk dalam dunia pendidikan. Konteks madrasah literasi digital menjadi hal yang semakin penting untuk diperhatikan karena madrasah, sebagai lembaga pendidikan Islam, memiliki peran krusial dalam memastikan bahwa generasi Islami mampu berperan aktif dalam masyarakat yang semakin terdigitalisasi.

Literasi Digital: Apa dan Mengapa Penting?

Arti literasi digital secara garis besarnya sebenarnya dapat diartikan sebagai upaya memahami, menggunakan, melibatkan, mentransformasi teks dan menganalisis. Kelima hal tersebut sebenarnya berfokus pada kompetensi atau mengembangkan kemampuan dalam membaca dan menulis.Dikutip dari buku Peran Literasi Digital di Masa Pandemik (2021) karya Devri Suherdi, literasi digital merupakan pengetahuan serta kecakapan pengguna dalam memanfaatkan media digital, seperti alat komunikasi, jaringan internet dan lain sebagainya.

Kecakapan pengguna dalam literasi digital mencakup kemampuan untuk menemukan, mengerjakan, mengevaluasi, menggunakan, membuat serta memanfaatkannya dengan bijak, cerdas, cermat serta tepat sesuai kegunaannya.

Di era informasi saat ini, informasi dapat ditemukan dengan mudah melalui internet. Namun, informasi yang tidak valid atau tidak terpecaya juga dapat menyesatkan. Oleh karena itu, penting bagi pelajar madrasah untuk memahami bagaimana menggunakan tekhnologi digital dengan bijak, terutama dalam konteks islam. Literasi digital tidak hanya tentang tekhnologi, tetapi juga tentang nilai-nilai moral dan etika yang harus dipertimbangkan dalam interaksi online.

Pentingnya Literasi Digital di Madrasah

1. Pemahaman nilai-nilai islam dalam dunia digital: Literasi digital di madrasah harus mengakomodasi pemahaman nilai-nilai islam dalam penggunaan teknologi. Madrasah perlu mengajarkan bagaimana menggunakan teknologi secara etis dan sesuai dengan ajaran agama.
2. Mengatasi potensi bahaya online: Dalam dunia digital, terdapat banyak
   potensi bahaya seperti konten negatif, kekerasan, dan penipuan. Literasi digital dapat membantu siswa madrasah untuk mengidentifikasi dan menghindari potensi bahaya ini.
3. Pengembangan kemampuan penelitian dan pembelajaran: Dalam literasi digital, siswa diajarkan untuk mencari, menilai, dan menggunakan informasi dengan bijak. Hal ini memungkinkan mereka untuk mengembangkan kemampuan penelitian yang diperlukan dalam studi agama, karya tulis ilmiah dan ilmu pengetahuan lainnya
4. Mendorong kreativitas dan inovasi: Literasi digital membantu siswa untuk menggunakan teknologi sebagai alat untuk kreativitas dan inovasi. Mereka dapat membuat konten edukatif, berbagi pengetahuan, dan mengembangkan keterampilan bermedia yang positif.

Membangun Literasi Digital di Madrasah

1. Kurikulum Terintegrasi: Madrasah perlu mengintegrasikan literasi digital ke dalam kurikulum. Hal ini termasuk pembelajaran tentang etika digital, keamanan online, dan penggunaan teknologi dalam pembelajaran.
2. Pelatihan Guru: Guru perlu mendapatkan pelatihan dalam literasi digital sehingga mereka dapat mengajar siswa dengan efektif. Mereka
   juga harus menjadi contoh dalam penggunaan teknologi yang positif.
3. Pendidikan Orang Tua: Orang tua juga perlu dilibatkan dalam proses literasi digital. Mereka harus memahami peran mereka dalam mengawasi dan mendukung anak-anak mereka dalam penggunaan teknologi.
4. Kerjasama dengan Komunitas: Madrasah dapat menjalin kerjasama dengan komunitas dan organisasi yang peduli terhadap literasi digital.
   Ini dapat membantu dalam menyediakan sumber daya dan dukungan tambahan.

Literasi digital di madrasah adalah investasi penting dalam masa depan
generasi Islami, literasi digital tidak hanya tentang penggunaan teknologi,
tetapi juga tentang pemahaman nilai-nilai Islam dan etika dalam dunia digital, pelajar madrasah akan mampu mengambil peran yang positif dalam dunia yang semakin terhubung secara digital.

Madrasah harus memastikan bahwa literasi digital menjadi bagian integral dari pendidikan mereka agar generasi Islami muncul sebagai pemimpin dalam era digital ini, serta madrasah dapat membantu siswa menjadi individu yang lebih bijak dan bertanggung jawab dalam bermedia online serta menciptakan generasi Indonesia yang lebih maju.

ditulis oleh:

Nur Azizah, S. Pd,

Kepala perpustakaan Madrasah Al Hikam serta guru matapelajaran Bahasa Indonesia di MTs AlHikam.